1351 Views |  Like

Venny adikku

Age when it happend: 17
Where it happened: Kamar Gue
Langauge: Indonesia
Sex: Male
Rating: 10
Category: Straight

Aku punya seorang adik, namanya Venny. Dia masih duduk di SMP kelas 2.
Kejadiannya tahun lalu, waktu aku baru pulang sekolah. Waktu itu aku bener bener pengen onani karena birahiku naik ngeliat guruku yang gak tau kenapa hari itu pake rok mini.
Sesampainya dirumah ternyata mamaku sedang ke undangan, sementara ayahku yang seorang dokter pulangnya gak tentu.
singkatnya aku segera menuju kamarku, dan saat melewati kamar Venny. aku melihat sekilas adikku itu tengah tidur dengan nyenyaknya di kamarnya yang berseberangan dengan kamarku. dia masih mengenakan seragam smp lengkap. mungkin baru pulang sekolah dan kecapen hingga lupa mengganti pakaian dan menutup pintu kamarnya. Sebenarnya sampai saat itu aku belum mempunyai pikiran untuk memperkosa adikku.
Saat beronani aku tidak juga mencapai “Orgasme” hingga kuputuskan untuk berhenti karena batangku mulai sakit. akupun keluar kamar dan aku melihat tubuh adikku yang entah kenapa jadi tampak menggairahkan. pikirku, kenapa tidak kunikmati saja memek si Venny? tentu lebih enak daripada onani pake tangan.
lalu aku menyelinap masuk ke kamarnya dan menutup rapat pintu kamar. Berabe kalau pembantuku melihat kejadian ini.
Aku duduk di sebelah tubuh adikku. dadanya turun naik teratur. wajahnya benar2 cantik dan polos. maklum baru lulus SD.
Aku menyelipkan tanganku ke dalam rok smpnya dan meraba paha venny hingga ke pangkal pahanya. tapi saat aku menyentuh gundukan di tengah, dia bergerak sedikit. aku terperanjat dan menghentikan aksiku.
otakku cepat berputar, aku segera keluar kamar menuju ruang praktik ayahku dan mengambil cairan yang aku tahu untuk membius orang.
Lalu aku kembali ke kamar venny dan menguncinya dari dalam. setelah kubius, aku menunggu sepuluh menit hingga yakin venny benar2 tertidur.
setelah yakin, aku mulai menggerayangi tubuhnya, mulai dari toketnya yang masih kecil, sampe ke betisnya yang gak ada cacat sama sekali.
kuremas remas toket adikku hingga baju osisnya semrawut.
lalu kulepas kancingnya satu demi satu.

Processing your request, Please wait....
  • 0 - very bad experience 10 - very great experience